Industri percetakan dan pengemasan terus berkembang pesat seiring dengan kemajuan teknologi dan tuntutan pasar yang semakin dinamis. Pada tahun 2025.
inovasi terbaru dipamerkan dalam sejumlah pameran global seperti GPPE 2025 (Global Printing & Packaging Expo) di Jakarta dan swop 2025 (Shanghai World of Packaging).
Mulai dari teknologi cetak digital yang lebih efisien hingga kemasan cerdas berbasis AI, industri ini semakin mengedepankan keberlanjutan dan personalisasi.
Percetakan Digital: Lebih Cepat, Ramah Lingkungan, dan Personalisasi
Penggunaan tinta berbahan dasar air dan UV semakin populer karena mengurangi emisi VOC (Volatile Organic Compounds) yang berbahaya bagi lingkungan. Teknologi ini juga menghasilkan cetakan berkualitas tinggi dengan daya tahan lebih lama
Model bisnis berlangganan ini memungkinkan perusahaan menyewa mesin cetak digital lengkap dengan layanan perawatan dan pasokan bahan, sehingga lebih hemat biaya
Teknologi Selective Laser Sintering (SLS) dan Fused Deposition Modeling (FDM) memungkinkan pembuatan prototipe dan produk akhir dengan desain kompleks tanpa cetakan mahal
Kemasan Inovatif: Pintar, Berkelanjutan, dan Fungsional
Kemasan kini dilengkapi sensor dan kode interaktif yang memberikan informasi produk secara real-time, seperti tanggal kedaluwarsa dan nutrisi.
Bioplastik dari jagung atau tebu serta kertas daur ulang menjadi pilihan utama untuk mengurangi limbah plastik.
Robot pengemas dan analisis AI membantu mengoptimalkan desain kemasan berdasarkan tren pasar dan preferensi konsumen
Pameran Global yang Mempertemukan Inovator
- GPPE 2025 (Jakarta): Menghadirkan 500+ produk inovatif dari berbagai brand ternama, dengan fokus pada solusi berkelanjutan.
- swop 2025 (Shanghai): Memamerkan mesin pengemasan otomatis, kemasan pintar, dan material inovatif.
- ALLPack Indonesia 2024: Menunjukkan kemasan food-grade dan teknologi cetak digital untuk industri FMCG.
Inovasi di industri percetakan dan pengemasan tahun 2025 didorong oleh keberlanjutan, personalisasi, dan teknologi digital. Dengan hadirnya solusi seperti tinta ramah lingkungan, kemasan cerdas, dan layanan cetak berbasis AI, pelaku industri bisa lebih kompetitif sekaligus mengurangi dampak lingkungan.